Pembelajaran ke Satu Sub Tema 1 Tema 3

Gambar di atas menggambarkan keanekaragaman budaya di negara Indonesia. Keberagaman bangsa Indonesia terutama terbentuk oleh jumlah suku bangsa yang tinggal di berbagai lokasi yang tersebar. Setiap suku bangsa memiliki ciri atau karakter tersendiri, dalam aspek sosial atau budaya. Keragaman Indonesia juga tampak dari seni sebagai hasil kebudayaan daerah. Setiap daerah memiliki hasil karya seni yang berbeda dan menjadi ciri khas daerah masing-masing. Keanekaragaman budaya Indonesia dari Sabang sampai Merauke merupakan aset yang tidak ternilai harganya, sehingga harus tetap dipertahankan dan dilestarikan. Setiap daerah di Indonesia memiliki kebudayaan yang khas. Keragaman budaya tersebut dapat diketahui melalui bentuk-bentuk pakaian adat, rumah adat, tarian daerah, lagu daerah, upacara adat, dan lainnya.
Keberagaman adalah suatu kondisi dalam masyarakat yang terdapat banyak perbedaan dalam berbagai bidang. Keberagaman berarti memahami bahwa setiap individu memiliki keunikan masing-masing dan mengakui perbedaan individu lainnya. Keberagaman yang tinggi dapat kita temukan di lingkungan pasar tempat para petani menjual hasil pangannya. Hal ini dikarenakan pasar merupakan tempat bertemunya pedagang dan pembeli yang berasal dari berbagai suku, agama, dan tingkat sosial ekonomi untuk melakukan kegiatan jual beli. Oleh karenanya, diperlukan rasa toleransi dan tenggang rasa yang tinggi agar kerukunan tetap terjaga. Kepedulian masyarakat Indonesia tentang toleransi terhadap keberagaman sudah semakin tinggi. Hal ini dapat kita lihat dari banyaknya iklan masyarakat yang menekankan pada pentingnya toleransi antarsuku atau antaragama. Hal ini menunjukkan bahwa iklan bukan hanya mampu dijadikan sebagai alat untuk mempromosikan barang atau jasa, tetapi juga sebagai alat untuk mempromosikan hal-hal positif atau kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Ketika seseorang meninggal, maka sebelum dimakamkan jenazahnya harus disemayamkan terlebih dahulu untuk kemudian diberi penghormatan dalam upacara adat bernama Rambu Solo. Rambu Solo akan dilakukan jika seluruh kerabat jenazah telah lengkap dan bersepakat untuk menentukan waktu pemakaman. Selain itu, keluarga jenazah juga harus memiliki materi yang cukup untuk menggelar upacara Rambu Solo. Upacara ini bisanya membutuhkan biaya yang besar, salah satunya untuk membeli kerbau
Kerbau-kerbau yang ada dalam upacara Rambu Solo akan disembelih pada ritual ma'ttingoro. Jumlah kerbau dalam upacara Rambu Solo tergantung dari kesanggupan keluarga jenazah. Tak jarang ada kerbau yang harganya mencapai miliaran rupiah, atau yang dikenal dengan istilah tedong bonga atau kerbau bule.
Tak jarang, karena mahalnya biaya upacara Rambu Solo dan perlu waktu lama untuk seluruh keluarga berkumpul lengkap, membuat pemakaman jenazah di dalam pahatan batu berlangsung lama. Menunggu proses upacara Rambu Solo dapat terlaksana, jenazah akan disemayamkan di sebuah rumah adat Toraja, atau yang dikenal dengan nama tongkonan.


DEFINISI IKLAN
Iklan adalah berita atau pesan untuk membujuk orang agar
tertarik pada barang atau jasa yang ditawarkan. Iklan biasanya dipromosikan
melalui media periklanan seperti, televisi, radio, koran, majalah dan internet.
Iklan mengandung pemberitahuan kepada masyarakat dan bersifat mengajak pembaca
agar melakukan apa yang diinginkan Iklan. Tidak terbatas pada produk, melainkan
juga pada informasi, ajakan untuk melakukan suatu hal. Seperti ajakan untuk
menanam pohon atau menjauhi obat-obat terlarang
TUJUAN IKLAN
- Informing (memberi informasi) Periklanan bisa memberitahukan pasar tentang suatu produk baru serta perubahan harga, menyusulkan kegunaan suatu produk baru menjelaskan cara kerja, dan membangun citra perusahaan.
- Persuading (membujuk) Periklanan bisa membentuk preferensi merek, mengubah persepsi konsumen tentang atribut produk, membujuk konsumen untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan dan mangajak konsumen untuk membelinya sekarang.
- Reminding (mengingatkan) Iklan melindungi agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan para konsumen serta meningkatkan minat konsumen terhadap merek yang sudah ada.
CIRI-CIRI IKLAN
Terdapat beberapa ciri-ciri iklan, berikut dibawah ini ciri-cirinya:
- Komunikatif, yaitu produk atau jasa yang diiklankan harus mudah dipahami dan dimengerti oleh masyarakat.
- Informatif, yaitu bersifat memberi informasi artinya Iklan harus bersifat menerangkan tentang produk atau jasa yang diiklankan.
- Menarik, yaitu bisa mempengaruhi atau memberi rangsangan tertentu kepada banyak orang sehingga orang tersebut ingin mencoba dan mempunyai apa yang ada pada iklan tersebut.
- Bahasa mudah dimengerti, yaitu iklan harus menggunakan bahasa yang mudah pahami dan dimengerti sebab memang iklan sendiri tujuannya agar orang ingin dan mau mencoba serta menggunakan produk atau jasa yang diiklankan.
- Bersifat mengajak, yaitu iklan yang harus memliki sifat-sifat mengajak disela kata-katanya ini bertujuan agar dapat menarik simpatik banyak orang untuk mencoba dan memakai apa yang diiklankan.
BAHASA IKLAN
Ciri-ciri bahasa iklan yaitu singkat, jelas, mudah dipahami,
menarik, komunikatif, dan persuasif (bersifat membujuk).
KATA KUNCI IKLAN
Kata kunci adalah kata atau ungkapan yang mewakili konsep yang telah disebutkan. Ciri-ciri kata kunci diantaranya:
- terdapat dalam judul iklan
- disebutkan pada awal iklan
- kata kunci dapat dilihat pada gambar
Sekarang ayo amati contoh iklan di bawa ini!

Posting Komentar untuk "Pembelajaran ke Satu Sub Tema 1 Tema 3"